Hendak menanam mangga tapi terkendala
lahan yang sempit? Jangan khawatir, sebab berkembangnya metode pertanian
menghadirkan gaya urban farmer yang tak memerlukan tempat yang luas.
Salah satu alternatif yang bisa digunakan adalah dengan menggunakan
medium tanam tabulampot. Apa itu tabulampot? Istilah ini dikenal
beberapa tahun terakhir. Ia sebenarnya merupakan akronim dari sederet
kata “Tanaman Buah Di Dalam Pot”. Salah satu buah yang paling sering
ditanam dengan medium tabulampot adalah mangga. Tabulampot mangga digemari sebab jika biasanya budidaya pohon mangga memakan tempat maka dengan sistem tabulampot, tentu akan menghemat ruang terutama bagi mereka yang luas pekarangannya terbatas.
Beberapa Keunggulan Tabulampot Mangga
Sistem tanam tabulampot mangga atau tanaman buah dalam pot ini banyak digemari karena beberapa faktor menguntungkan antara lain:
Anda tertarik dengan tabulampot mangga? Jika iya, maka harus dikatakan pilihan Anda memang tepat sebab mangga merupakan salah satu tanaman yang paling mudah ditanam, selain jambu air tentunya. Mangga tabulampot biasanya mulai berbuah di usia 3 tahun. Secara umum, pemeliharaan tanaman dalam tabulampot sama saja dengan tanaman lainnya. Tentu diperlukan bibit tanaman yang unggul, medium tanam yang gembur dan subur serta pemupukan yang rutin. Hanya saja, pada tabulampot, Anda tentu tak perlu memberikan air serta pupuk extra.
Beberapa Keunggulan Tabulampot Mangga
Sistem tanam tabulampot mangga atau tanaman buah dalam pot ini banyak digemari karena beberapa faktor menguntungkan antara lain:
- Hemat lahan dan tidak menghasilkan banyak sampah berupa daun yang gugur. Hal ini menjadikan ia lebih mudah dirawat.
- Dengan Tabulampot, air juga pupuk yang diberikan pada tanaman mangga akan dierap secara optimal bahkan mencapai angka 80%! Sementara itu jika pada medium tanam lain, air dan pupuk cenderung melebar ke bagian tanah lainnya. Pada tabulampot, kemungkinan menyebar tersebut bisa direduksi.
- Selain praktis, tabukampot mangga juga bisa dijadikan tanaman hias sebab penampilannya memang menarik.
- Tidak memerlukan biaya berlebih.
Anda tertarik dengan tabulampot mangga? Jika iya, maka harus dikatakan pilihan Anda memang tepat sebab mangga merupakan salah satu tanaman yang paling mudah ditanam, selain jambu air tentunya. Mangga tabulampot biasanya mulai berbuah di usia 3 tahun. Secara umum, pemeliharaan tanaman dalam tabulampot sama saja dengan tanaman lainnya. Tentu diperlukan bibit tanaman yang unggul, medium tanam yang gembur dan subur serta pemupukan yang rutin. Hanya saja, pada tabulampot, Anda tentu tak perlu memberikan air serta pupuk extra.
Bibit yang baik digunakan untuk tabulampot mangga adalah bibit yang diperoleh dari hasil stek, okulasi atau sangkok. Bibit dari biji biasanya memakan waktu lama untuk berkembang dan berbuah. Setiap 4 hingga 5 tahun sekali, sebaiknya dilakukan penggantian pot terlebih apabila ukurannya tak seimbang lagi dengan tanaman. Selamat menanam mangga dalam pot ya!