Mangga,
buah musiman yang satu ini cukup mudah di dapatkan di Indonesia meski
pada kenyataannya ia merupakan buah asli India. Rasanya yang manis dan
segar serta tekstur daging buah yang lembut membuat mangga
mudah digemari siapapun. Memang buah mangga jawara. Tidak heran jika ia
mudah dijumpai di pasaran, sebab konsumennya memang hampir semua
kalangan. Nah bagi Anda penikmat buah mangga, setelah mengkonsumsi
mangga, jangan buang bagian bijinya ya. Mengapa? Sebab, manfaat biji mangga ini cukup beragam.
Kandungan Biji Mangga
Karena ketidaktahuan dan kurangnya informasi, banyak di antara kita yang menganggap biji mangga hanya sekedar limbah rumah tangga. Padahal penelitian lanjutan para ahli membuktikan manfaat biji mangga cukup signifikan jika diolah dengan benar. Khasiat ini tentu tak lepas dari kandungan senyawa yang ada di dalam biji mangga itu sendiri. Zat yang terbukti terkandung di dalamnya antara lain karbohidrat sejumlah 19.52% dari berat total biji, lemak sebanyak 3,80% dari total berat biji mangga dan protein sebanyak 3.78% dari berat total biji mangga. Penelitian ini membuktikan bahwa biji mangga, selain berfungsi sebagai bibit mangga, juga bisa dijadikan sumber karbohidrat yang baik. Tahukah Anda, saat musim paceklik menyerang India, masyarakatnya akan memanfaatkan biji mangga ini sebagai pengganti beras dan gandum. Sementara itu di Indonesia sendiri, tepatnya di wilayah Jawa, masyarakat telah lama mengolah biji mengga menjadi Jenang Pelok.
Ragam Manfaat Biji Mangga
Kandungan Biji Mangga
Karena ketidaktahuan dan kurangnya informasi, banyak di antara kita yang menganggap biji mangga hanya sekedar limbah rumah tangga. Padahal penelitian lanjutan para ahli membuktikan manfaat biji mangga cukup signifikan jika diolah dengan benar. Khasiat ini tentu tak lepas dari kandungan senyawa yang ada di dalam biji mangga itu sendiri. Zat yang terbukti terkandung di dalamnya antara lain karbohidrat sejumlah 19.52% dari berat total biji, lemak sebanyak 3,80% dari total berat biji mangga dan protein sebanyak 3.78% dari berat total biji mangga. Penelitian ini membuktikan bahwa biji mangga, selain berfungsi sebagai bibit mangga, juga bisa dijadikan sumber karbohidrat yang baik. Tahukah Anda, saat musim paceklik menyerang India, masyarakatnya akan memanfaatkan biji mangga ini sebagai pengganti beras dan gandum. Sementara itu di Indonesia sendiri, tepatnya di wilayah Jawa, masyarakat telah lama mengolah biji mengga menjadi Jenang Pelok.
Ragam Manfaat Biji Mangga
- Manfaat biji mangga ini cukup beragam, tak hanya sekedar alternatif sumber karbohidrat, biji mangga juga ternyata bisa menanggulangi wabah penyakit. Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Christina Engels dari Universitas Alberta. Ia menemukan fakta bahwa biji mangga bisa membantu penanggulangan wabah penyakit listeriosis. Hal ini telah terbukti di Kanada tahun 2012. Manfaat ini terkait dengan kandungan tannin murni pada biji mangga yang bisa menghalangi kinerja berbagai jenis bakteri termasuk listeria.
- Manfaat biji mangga lainnya adalah untuk mengobati penyakit diare. Caranya cukup mudah yakni dengan mengeringkan biji buah mangga dan kemudian dibuang cangkangnya. Selanjutnya bagian dalamnya dijadikan bubuk dan diseduh dengan air panas jika hendak digunakan sebagai obat diare.
- Manfaat biji mangga lainnya adalah sebagai bahan pembuatan tepung yang bisa digunakan sebagai bahan konsumsi. Caranya cukup mudah. Hanya dengan mengeringkan bagian dalam dari biji mangga dan kemudian dijadikan serbuk. Setelahnya dikemas dalam wadah kedap udara dan siap digunakan saat diperlukan.